Selamat Hari Lahir Pancasila 2013. |
1 Juni 1945 yang lalu, dasar fundamental negara Indonesia dipidatokan dalam sidang BPUPKI dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Pidato oleh Ir. Sukarno yang menjadi seorang plokamator sekaligus presiden pertama Republik Indonesia dikemudian hari.
1. Ketuhanan Yang Maha Esa, mengisyaratkan bahwa masyarakat Indonesia yang benar-benar merasa sebagai (beridentitas) masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang mempercayai adanya Tuhan serta bebas dalam berkeyakinan menganut agama tertentu.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab, sudah bukan barang baru lagi jika sejarah menuliskan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang adil, beradab serta ramah. Tiada bangsa seperti bangsa Indonesia yang "welcome"nya luar biasa terhadap para tamu, bahkan tamu yang belum dikenal sama sekali.
3. Persatuan Indonesia, Indonesia merdeka karena bersatu, betapa dulu bangsa ini belum dikaruniai kemerdekaan disaat perjuangan masih dalam kelompok-kelompok gerilya yang antara satu dengan yang lainnya belum terkoordinir sehingga perlawanan menghadapi penjajah masih kandas. Disaat kini sudah merdeka, akankah kita perjudikan persatuan Indonesia untuk hal-hal yang hanya menguntungkan beberapa pihak saja? Indonesia adalah bangsa yang bersatu padu dalam satu Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, permusyawaratan mungkin pada saat ini sulit untuk ditegakkan kembali. Mengingat contoh kecil saja bagaimana para wakil rakyat yang seharusnya menjadi wakil dalam bermusyawarah untuk kepentingan rakyat banyak lebih mementingkan kepentingan golongannya dalam tiap bermusyawarah. Tetapi bukan tidak bisa bangsa ini kembali menegakkan sila keempat. Bisa, dengan segenap turut serta seluruh elemen masyarakat dalam penyelesaian suatu permasalahan dengan musyawarah mufakat.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, berkeadilan dalam mendapatkan hak dan melaksanakan kewajiban. Warga masyarakat Indonesia berkewajiban bela negara, negara berkewajiban memenuhi apa yang menjadi hak dasar warga negara. Sehingga terjadi sinkron antara kedua elemen ini. Berkeadilan yang tiada mengenal pembagian suku, ras, antar golongan dan agama. Semuanya satu sebagai Bangsa Indonesia.
Terlepas dari penerjemahan kelima poin dari pancasila diatas, kelimanya satu posisi dalam menciptakan masyarakat Indonesia yang mau dan mampu BerIndonesia dengan Indonesia. Yakni dengan dasar negara : Pancasila. Dan mungkin salah satu cara untuk BerIndonesia dengan Indonesia adalah dengan mencintai budaya batik yang sudah diakui dunia sebagai warisan budaya dunia milik Indonesia. Salah satunya Batik Tulis Gedog Tuban.
Batik Tulis Gedog HM. Sholeh Tuban mengucapkan Selamat Hari Lahir Pancasila. Semoga peringatan hari lahir Pancasila menjadikan kita semakin bangga dengan Indonesia yang kita berada padanya. Kita semakin bangga mengamalkan ideologi sekaligus dasar negara yang kian luntur dalam perkembangan zaman. Ideologi Pancasila!
Tag :
Info,
Selamat Hari Lahir Pancasila
0 Komentar untuk "BerIndonesia Dengan Indonesia - Selamat Hari Lahir Pancasila"
Silahkan berkomentar mengenai artikel Blog Batik Tulis Gedog HM. Sholeh Tuban untuk bertanya, menyanggah atau menambahi artikel.Segala bentuk komentar dari Anda sangat kami hargai dan akan kami jadikan perbaikan untuk masa yang akan datang.
Nb : Seluruh komentar kami moderasi terlebih dahulu.